Minum Kopi

Kopi adalah suatu tanaman yang memiliki buah kecil-kecil yang memiliki tekstur padat dan keras. Berdasarkan penelusuran para Ilmuwan diketahui bahwa tanaman tersebut awalnya ditemukan di daratan Afrika. Kopi memiliki aroma yang sangat kuat yang dapat membuat sebagian orang merasa kecanduan. Kenapa demikian karena berdasarkan hasil penelitian bahwa di dalam kopi terdapat sejenis zat yang dinamakan Kafein yang dapat mempengaruhi tubuh manusia diantaranya meningkatkan kerja (Psikomotor) dan sangat berpengaruh tehadap efek fisiologis. Seperti yang pernah saya alami sendiri sering merasakan pusing jika belum meminum kopi pada pagi hari, hal tersebut ternyata bukan hanya saya sendiri melainkan banyak orang yang mengalami hal yang sama seperti yang saya alami yaitu merasakan pusing di kepala jika belum minum kopi pada pagi hari. Bahkan pada sebagian orang sering meminumnya dengan alasan agar tidak merasakan kantuk atau dengan kata lain akan selalu terjaga jika telah meminum kopi meskipun hanya satu cangkir.
Kebiasaan meminum kopi pada masa-masa sekarang sepertinya sudah menjadi suatu tradisi dan menjadi suatu kegiatan yang rutin dilakukan oleh sebagian orang. Hal tersebut sangat banyak dijumpai adanya warung-warung yang menyediakan minuman kopi tersebut, bahkan hampir setiap warung dimanapun selalu ada yang namanya minuman kopi. Jadi dapat disimpulkan bahwa minuman kopi sudah menjadi suatu hal yang khusus dan seolah menjadi suatu yang harus ada di setiap warung. Kurang lengkap rasanya kalau dalam menu yang tersaji belum ada yang namanya kopi baik itu dalam bentuk minuman panas ataupun dingin.
Kalau diperhatikan secara mendalam dimanakah sebenarnya manfaat atau adakah keuntungan dibalik kebiasaan meminum kopi terutama di warung-warung kopi ?
Jawabannya ternyata beragam dan masing-masing orang berbeda dalam mendefinisikan tentang hal kebiasaan minum kopi di Warung. Ada sebagian orang hanya sekedar pelapas rasa jenuh, ada yang berpendapat pengisi waktu saat menunggu, adapula yang karena kesibukan terasa penat dan ngantuk, dan bahkan ada yang berpendapat kurang lengkap dalam aktivitasnya kalau belum ke warung hanya sekedar untuk menikmati secangkir kopi.
Bahkan di dalam suatu acara Seminar, Diklat, Rapat, atau semua kegiatan yang memerlukan orang harus berkumpul pada suatu tempat untuk membahas pekerjaan mereka selalu memasukkan istilah Coffee Break, hal tersebut seolah sudah menjadi suatu bentuk keharusan dan bisa digolongkan menjadi sebuah Tradisi.

Hidup

Sudah banyak penulis menjelaskan definisi tentang "hidup", sudah banyak literatur beredar yang mengupas tentang masalah "hidup". Namun demikian pada tiap pribadi manusia memiliki cara pandang dan penafsiran tentang apa sebenarya "hidup" itu. Padahal kalau ditarik benang merahnya semua mengarah pada satu makna dan tidak ada bedanya, cuma penyampaian dan dalam memanifestasikan arti kata "hidup" itu bermacam-macam. Padahal hidup itu pada dasarnya memiliki makna yang sangat luas dan dapat diambil dari sudut pandang mana saja. Bagi saya hidup itu adalah "Sesuatu benda yang bergerak (aktif) dan dapat berkembang (bertambah)". Bergeraknya suatu benda tersebut karena suatu keinginan dan yang paling memungkinkan adalah keinginan untuk selalu bertambah. Dari 1 menjadi 2, dari 2 menjadi 4 begitu seterusnya hingga tak terbatas. Yang bertambah dalam tiap aktivitasnya tidak dapat didefinisikan karena mencakup segala aspek.
Dapat berkembang (bertambah) tidak terlepas dari perilaku aktif yang tidak terlepas dari berbagai aspek tujuan hidup untuk menuju pada suatu keinginan yang bisa diperoleh karena sudah adanya rancangan sebelumnya ataupun didapatkan tanpa adanya rancangan. Yang pada intinya bertambahnya karena adanya aktifitas dari hidupnya suatu benda tersebut.

Suwung

Suwung dalam makna sebenarnya adalah tidak ada sesuatu apapun, baik itu benda, pikiran, imajinasi alias angka 0 (nol). Jika di manifestasikan ke dalam suatu bangunan, hanya berujud tanah kosong atau rumah kosong tiada benda apapun di sekitar atau di dalamnya. Andaikan itu di gambarkan pada diri  manusia yang terdiri dari tubuh berikut organ-organnya, berarti manusia tersebut tidak memiliki kelebihan yang dapat diandalkan. Kalaupun itu identik dengan otak manusia berarti manusia tersebut tidak mempunyai inspirasi apa-apa, hanyalah seonggok daging teronggok tanpa adanya makna namun tetap hidup karena nasih adanya nafas terhembus tapi tak ada nakna di dalamnya.